Viral!! Oknum Dokter Ahli Bedah di Gunung Tua Ajak Masyarakat Baku Hantam

MEDAN

Ada yang lain, pagi ini Sabtu (27 Juli 2024), di RSUD Gunung Tua. 4 Orang masyarakat menjenguk saudara yang sakit, ditantang baku hantam oleh seorang dokter ahli bedah berinisal H.

Apa pasal sampai dokter ahli bedah ini sampai berubah akan menjadi ahli kung fu? Menurut Ketua LSM Penjara PN Kab. Padang Lawas Utara, Darwin Lubis, kejadian bermula saat 4 Orang masyarakat yang menjenguk keluarganya terlihat merokok di selasar RSUD.

“Penjenguk tadi, terlihat merokok di lingkungan RSUD, lalu ditegur oleh dr. H, dengan nada tinggi,” jelas Darwin pada Media

Merasa bersalah, sambung Darwin Lubis, 4 orang masyarakat tersebut minta maaf kepada dokter dan mengemukakan alasan kenapa merokok di linglungan RS.

“Bersalahnya 4 orang ini dan meminta maaf sebagai pernyataan bersalah mereka. Dan menyatakan kenapa mereka merokok sebab melihat banyak puntung rokok yang bersebaran,” tambah Darwin.

Banyaknya puntung rokok, mereka kira lokasi itu area boleh merokok.

Selesai kejadian tersebut, sekira ± 30 menit oknum dokter bedah tersebut keluar dari ruangan dan menegur kembali masyarakat tadi dengan nada yang kuat “Kau simpan Rokokmu itu” ucap dokter tersebut

Tidak terima dengan bentakan dokter tersebut masyarakat yang sudah mematikan rokoknya dan sudah minta maaf sembari mengatakan, sudah mematikan rokok, kenapa kau bentak aku sementara rokok sudah saya matikan tidak boleh rupanya saya memegang rokok yang tidak saya bakar”. ujar Darwin Lubis menjelaskan jawaban masyarakat tersebut

Anehnya dokter yang seharusnya memiliki pendidikan dan kesabaran yang ekstra sabar malah mengajak keluarga pasien tersebut baku hantam.
“Apa ngak senang kau dimana kau mau, ngak tau kau siapa aku, orang sini aku.” Ucap dokter H.

Sikap arogan dokter yang menggunakan anting-anting itu, mirip preman memicu keributan, banyak masyarakat dan keluarga pasien tercengang atas perilaku tercela dokter tersebut..

Salah satu keluarga pasien yang berada di lokasi kejadian sempat bergumam
“Kenapa dokter seperti itu, dokter apa seperti itu jangan-jangan dokter itu ikut mengkonsumsi obat obat terlarang sejenis narkotika melihat ganasnya perilaku dokter tersebut.

Menyikapi kejadian tersebut, sebagai Ketua LSM Penjara PN Padang Lawas Utara, Darwin lubis yg di dampingi oleh Wakil ketua Dan Bendahara menyanyangkan hal tersebut dan meminta bupati menertibkan serta menindak oknum dokter tersebut.

“Kami secara resmi meminta agar Bupati Padang Lawas Utara, Kepala Dinas Kesehatan dan Direktur Rumah Sakit Umum Gunung Tua agar memberhentikan oknum dokter yang arogan tersebut,” pinta Darwin

Sebab menurut Darwin yang juga tokoh pemuda Padang Lawas Utara ini, sejatinya seorang dokter merupakan penolong dan penyabar ini malah sebaliknya oknum dokter tersebut seperti preman yang tidak ada tata krama dan sopan santun.

“Jika tidak ada tindakan tegas dari pihak terkait terkhusus Direktur Rumah Sakit Gunung Tua hal ini sangat disayangkan dan dipastikan oknum tersebut akan lebih beringas dan arogan dalam bertugas,” tutup Darwin Lubis.(red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *