PEKANBARU – Banjir bandang yang melanda tiga daerah di Sumatera Barat menyisakan duka yang dalam. Bencana yang cukup dahsyat itu, meluluh lantakkan sendi kehidupan, bangunan rumah, harta benda , kendaraan, jalan raya serta banyaknya korban nyawa yang tak terselamatkan dan hingga hari ini masih ada jasad yang belum ditemukan.
Kejadian ini mengunggah hati setiap insan yang mendengar dan menonton vidio kiriman yang beredar dari grup grup Whatsapp maupun dari media elektronik
DPW Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM) Riau, Bundo Kanduang dan Gerakan Pemuda Minangkabau sejak berita kejadian sudah bergerak mengumpulkan donasi bantuan korban bencana dan hari ini Posko Perduli Bencana Sumatera Barat sudah didirikan disamping DPRD Riau.
Banyak warga Kota Pekanbaru antusias memberikan sumbangan di depan posko, baik berupa pakaian bekas layak pakai serta uang tunai. Masyarakat banyak yang singgah, sampaikan ucapan belasungkawa dan saling berucap doa semoga Allah SWT berikan ketabahan untuk saudara kita yang berada di Sumatera Barat
Ketua GPM Riau, Abdul Khair Zubir menyampaikan, pengumpulan donasi ini secara sukarela dan bentuk keperdulian kami perantau Minangkabau di Provinsi Riau terhadap kampung halaman Nagari Bundo Kanduang tercinta.
“Wahai dunsanak kami jangan larut dalam kesedihan setiap cobaan akan ada hikmahnya. Bersabarlah ketika menerima ujian dan bersyukurlah ketika mendapatkan nikmat. Tingkatkan ketaqwaan, jangan tinggalkan sholat, dan untuk anak anak Gadis Minang di kampung tutup aurat berpegang teguh kepada iman dan taqwa. Kami dirantau tetap perduli takkan kami lupakan kampung halaman. Sakitmu kami juga merasakan dan kesedihanmu juga kesedihan kami,” tutur Ier Zubir, panggilan akrab Ketua GPM Riau.
(AM)