GAYO LUES – Terkait pengunduran diri Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Gayo Lues, Muhammad Noh SPd MAP pada Jum’at 16 – Februari 2024 dini hari tadi, diduga kuat, adanya tekanan dari lingkaran Penjabat Bupati Alhudri.
Dilansir dari KBA.ONE, dalam surat pengunduran diri yang ditujukan kepada Penjabat Bupati Gayo Lues tersebut, Muhammad Noh beralasan dirinya khawatir tidak bisa melakukan tugas dengan baik sesuai target yang ditetapkan oleh Alhudri sebagai atasan M Noh.
“Saya ucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya kepada (Pj) Bupati Gayo Lues atas kesempatan dan kepercayaan yang telah diberikan kepada saya selama ini dan mohon maaf atas ketidaksempurnaan saya dalam menjalankan tugas,” kata Mohammad Noh dalam surat pengunduran diri di atas tanda tangan dan materai Rp10.000,- tersebut.
Sedangkan di alinea kedua dan terakhir, Muhammad Noh menuliskan, tak lupa juga saya ucapkan permohonan maaf kepada jajaran keluarga besar Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Gayo Lues dan semua rekan-rekan Kepala SKPK.
“Saya berharap semoga ke depan Kabupaten Gayo Lues terus maju sesuai dengan yang kita cita-citakan bersama.” ucapnya.
Belum sampai disitu, Alhudri juga sempat dihebohkan memaksa Direktur PDAM Muhammad Ali Husni mundur dari jabatannya dan digantikan dengan seorang kroninya asal dari Kabupaten Aceh Tengah.
Sebelumnya juga, Kepala SMAN Seribu Bukit Marjoni SPd juga sempat mengundurkan diri dari jabatannya akibat tekanan dari Alhudri. Sebenarnya ada apa?.
Sebelumnya, KBA.ONE, juga sempat menghubungi dua nomor kontak Muhammad Noh, namun kedua handphone tersebut dalam posisi tidak aktif. Dari balik suara handphone tersebut Operator Telkomsel menyebutkan, nomor yang anda tuju sedang memblokir semua panggilan masuk.
Sebelumnya, kepada media, M Noh membenarkan perihal surat pengunduran dirinya dari jabatan Kaban Kesbangpol.
“Iya, alasan saya mengundurkan diri karena khawatir tidak bisa menjalankan tugas sesuai harapan Pak PJ.Bupati. Sekarang saya sedang di ruangan Pak Sekda,” ujar M Noh seperti dikutip dari laman berita portalsatu.com.
Bahkan, pengunduran diri Kepala Kesbangpol Kabupaten Gayo Lues, Muhammad Noh dari jabatannya menimbulkan keresahan baru di lingkungan Satuan Kerja Pemerintah Kabupaten (SKPK).
“Banyak para Kepala Dinas dan Kaban yang tertekan dan tidak nyaman dalam menjalankan tugasnya. Dan menurut informasi, bakal ada lagi Kepala SKPK yang akan mundur menyusul Muhammad Noh dan ini bisa berbahaya,” sebut sumber.
Menurutnya, Alhudri, dilantik sebagai Pj Bupati Gayo Lues oleh Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Achmad Marzuki di Anjong Mon Mata, Banda Aceh pada Jumat 24 Maret 2023. Sejak itu, Alhudri yang juga Kadis Pendidikan Aceh ini, sudah empat kali menggeser posisi kepala dinas yang dianggap bukan orang dia.
Bahkan, selain dinas dinas di atas, Pj Bupati Alhudri juga dihebohkan pernah memaksa mundur Direktur PDAM dan menggantikan dengan seorang kroninya asal Aceh Tengah. Sebelum itu, Marjoni, Kepala SMA Negeri Seribu Bukit, juga melayangkan surat pengunduran diri dari jabatannya pada 28 September 2023 lalu . Diduga kuat, Marjoni juga mendapat tekanan dan disuruh membuat surat mundur.
Seperti diberitakan sebelumnya, Ketua Gerakan Nasional Pemberantasan Korupsi (GNPK) Aceh, Tengku Samsir Ali menegaskan, akan menyurati Menteri Dalam Negeri agar tidak memperpanjang jabatan Alhudri sebagai Pj Bupati Gayo Lues karena dianggap gagal menciptakan harmonisasi di daerah itu.
Samsir Ali sangat menyesalkan kegaduhan politik yang terjadi di Kabupaten Gayo Lues mulai dari penggerakan aksi demo berbau politis di Banda Aceh. Ketidakharmonisan dengan ulama, tokoh masyarakat hingga dugaan KKN yang menggurita di Pemkab Gayo Lues.
“Pj Bupati Alhudri hanya bikin gaduh di Gayo Lues,” kata Samsir Ali, kepada KBA.ONE, Senin 29 Januari 2023 via jaringan telepon seluler.
Pj Bupati Gayo Lues, Alhudri, beberapa kali tak merespon konfirmasi yang dikirim KBA.ONE kepadanya via pesan whatsapp. Tapi sebelumnya, kepada media ini, Pj Bupati Alhudri kerap membantah semua tudingan negatif yang diarahkan kepadanya. “Itu semua tidak betul,” bantah Alhudri via WA.
Muhammad Nur, Staf Khusus Pj Bupati Gayo Lues Alhudri, mengaku belum mengetahui informasi pengunduran diri Kaban Kesbangpol Gayo Lues Muhammad Noh.
“Allah, nanti saya cek dulu bang ya,” jawab M Nur singkat kepada wartawan, Jumat 16 Februari 2024, lewat pesan whatsapp.
(AVID)
